TMMD ke-122 Resmi Dibuka BKKBN Jawa Timur dan Pemkab Kediri Fasilitasi Pelayanan KB

Kediri - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-122 resmi dibuka 2 Oktober 2024 di lapangan Desa Pagung, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri. Mendukung rangkaian TMMD yang dilaksanakan sepanjang Bulan Oktober, BKKBN Jawa Timur bersama Pemkab Kediri melaksanakan berbagai kegiatan program non fisik, berupa Penyuluhan Pencegahan Stunting dan pelayanan KB yang dipusatkan di Puskesmas Pembantu Desa Pagung, (Jumat 4/10/2024).

Kegiatan tersebut disambut antusias warga Kecamatan Semen yang terlihat memadati Pustu Desa Pagung.

Baca juga: Kaper BKKBN Jatim dan Rektor Unair Audiensi Percepat Strategi Penurunan Stunting

Kepala DP2KBP3A Kab. Kediri, dr. Nur Wulan Andadari di lokasi pelayanan mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk sinergi antara BKKBN Jatim, TNI dalam hal ini Kodim 0809/Kediri dan Pemkab Kediri untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat.

“Hari ini kami melayani 45 akseptor KB dengan metode kontrasepsi jangka panjang, IUD dan implan. Selain itu, juga memberikan penyuluhan untuk mencegah stunting, sesuai target Bupati Kediri untuk zero growth stunting, ” kata Andadari.

Baca juga: Presiden Jokowi Berempati Kepada Seorang Ibu yang Motornya Hilang Saat Pertama Kali Sebagai Driver Ojol

Andadari menjelaskan, partisipasi masyarakat dalam program KB sangat penting untuk mencegah kehamilan yang tidak direncanakan serta memastikan anak-anak mendapatkan asupan gizi yang baik guna mencegah stunting.

“Kami berharap dengan program KB masyarakat bisa lebih merencanakan keluarga, dan dengan penyuluhan stunting para orang tua lebih paham soal pentingnya gizi bagi anak."

Baca juga: Kolaborasi BKKBN Jatim dan TVRI Percepat Penurunan Stunting di Jawa Timur

Ditempat berbeda, Ketua Tim Kerja Kualitas Layanan KB dan Kespro BKKBN Jatim, dr. Sofyan Rizalanda, M.Kes menyampaikan ungkapan bahagia atas respon baik masyarakat pada kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah, masyarakat Desa Pagung dan sekitarnya antusias mengikuti pelayanan dan sosialisasi pencegahan stunting pada TMMD tahun ini. Kami berharap ini bermanfaat bagi masyarakat khususnya dalam mencegah kehamilan yang tidak diinginkan dan kehamilan 4T. Sehingga kualitas kesehatan ibu dan anak juga menjadi lebih baik, ” pungkasnya.

Baca juga: Babinsa Gubeng Kegiatan Patroli dan Komsos Mensosialisasikan Prokes Secara Persuasif

Penyuluhan dan pelayanan KB juga merupakan bagian dari upaya TNI melalui TMMD untuk membantu masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan dan penanganan stunting.@Red.