Prodi Gizi FPK Bersama LPM UINSA Laksanakan Laporan Simulasi dan Pendampingan Peningkatan Akreditasi

SURABAYA - Jelang pelaksanaan akreditasi, Program Studi (Prodi) Gizi Fakultas Psikologi dan Kesehatan Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (FPK UINSA) kembali selenggarakan forum evaluasi dan pendampingan. Selasa (19/3/2024). 

Bertempat di Auditorium FPK lantai dua, forum ini berlangsung dari pukul 08.30 WIB hingga 11.00 WIB. Jajaran prodi gizi beserta Mei Lina Fitri Kumalasari, M.Kes selaku Ketua prodi (Kaprodi) Gizi dan Nova Lusiana, M.Keb selaku Ketua Jurusan (Kajur) Psikologi dan Kesehatan membahas kembali terkait evaluasi dan bahan-bahan yang akan digunakan dalam peningkatan akreditasi.

Baca juga: Pakar Komunikasi Unair : Perilaku Cancel Culture Berpotensi Jadi Pola Kebiasaan Bermedia Sosial

Tak hanya melibatkan jajaran prodi gizi, forum ini turut menggandeng sejumlah pihak terkait seperti: Dr. phil. Khoirun Niam selaku Dekan FPK, Dr. Suryani, S.Ag., S.Psi., M.Si. selaku Wakil Dekan I, Dr. S. Khorriyatul Khotimah, M.Psi., Psikolog selaku Wakil Dekan II, hingga Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UINSA.

Acara kali ini dibagi ke dalam dua sesi yakni: sesi pertama berupa pemaparan linimasa dan jadwal yang akan dilaksanakan oleh masing-masing bagian dan sesi kedua membahas terkait Rencana Pembelajaran Semester (RPS) yang akan diberlakukan kepada mahasiwa prodi gizi ke depan.

Baca juga: Perbaikan Gizi dan Tanamkan Kemandirian Santri Melalui Pendampingan Pengolahan Susu dan Budidaya Lele

Kegiatan ini penting untuk dilakukan mengingat prodi gizi yang kini sudah berdiri selama hampir dua tahun. Harapannya, langkah penyiapan bahan akreditasi ini tetap sejalan dengan pondasi awal sebagaimana tujuan prodi ini didirikan. Implementasi keilmuan umum yang diintegrasikan dengan nilai-nilai Islam seyogyanya dapat dijadikan sebagai salah satu keunggulan yang menjadi nilai tersendiri untuk bahan akreditasi prodi gizi FPK UINSA.

Writer: Septi Nur Azizah
Editor: M. Ata Zaidan Taufiqi

Baca juga: PTM Kembali 50 persen, 4 Tips untuk Orang Tua dan Guru dari Dosen Psikologi UB